The Thankful Black Birthday Cake for Hubby

GOODIEBAKE.COM: Sehari menjelang Ujian Akhir Semester saya yakin kebanyakan mahasiswa/i membuka-buka dan membaca kembali buku-buku mata kuliahnya supaya lancar mengisi soal jawaban. Saya berbeda.

Dengan alasan ulang tahun suami, alih-alih belajar saya malah bercengkrama dengan oven hehehe. Saya pikir ini akan membuat saya relax besok dan otomatis pikiran jernih saat mengisi lembar jawaban ujian *pembenaran*. Pada kenyataannya masih saja muncul pikiran yang tertuju pada cake. *Tepok jidat*.

 

Niat untuk mempersembahkan karya terbaik dengan harapan jempol atau pujian membahagiakan suami, saya sudah ancang-ancang dengan resep chocolate cake yang dibalut fondant seminggu sebelumnya. Namun karena ini kali pertama saya “bermain” dengan fondant, maka saya kombinasikan dengan chocolate ganache yaitu campuran krim kental panas dan dark chocolate plus sedikit mentega yang dioles di dalam dan luar kue karena khawatir fondant yang saya miliki tidak akan cukup menutup cake. Bagian dalam dan luar cake juga saya olesi selai aprikot terlebih dahulu sebelum dibalut cokelat. Sementara untuk menutupi bagian samping-samping cake berbalut ini, saya gunakan remahan cake itu sendiri.

Proses penyelesaian cake.

Dengan bermodalkan bahan yang ada, ditambah peralatan “perang” seadanya, maka jadilah kue ulang tahun yang saya juluki Black Cake. Cokelat yang saya gunakan adalah jenis black forest dan dark cooking chocolate. Design fondant diatas cake saya variasikan, yaitu, ceritanya mobil dan perkakas tukang. Itu mobil harusnya merah, apa daya jadinya pink dengan trend baru, ban putih hahahaha. Celemek dan perkakas-pun disangka apron masak dan sutil oleh suami. Duh. *LOL*. Namanya juga masih pemula…

Suami saya yang handy dan cekatan dalam urusan perbaikan apapun di rumah merupakan latar belakang pemilihan celemek perkakas. Dia yang membuatkan dan memasang kitchen sink, wastafel, membenahi genteng yang bocor sampai mengecat tembok saat pindahan rumah. Sementara si mobil mengingatkan saya pada si Mer, honda civic yang banyak jasanya sejak pertama kali bertemu lalu “bersahabat” sampai menjelang pernikahan yang harus rela dilego (jual). Uhuy. Suami saya juga yang mengantar dan menjemput saya kemanapun saya pergi dengan si Mer ini, dulu. So, this cake is my thankful expression to my beloved hubby.

Happy birthday, mas Santo. Love is all for you.